TAHAPAN DALAM PROSES KEHAMILAN
DEFINISI
Kehamilan adalah suatu keadaan
dimana janin dikandung di dalam tubuh wanita yang sebelumnya diawali dengan
proses pembuahan dan kemudian akan diakhiri dengan proses persalinan, untuk
terjadi kehamilan harus ada spermatozoa, ovum, pembuahan ovum (konsepsi) dan
nidasi (implantasi) hasil konsepsi.
PEMBUAHAN
Pembuahan (Konsepsi) adalah
merupakan awal dari kehamilan, dimana satu sel telur dibuahi oleh satu sperma.
Pada saat coitus (persetubuhan) air mani terpancar ke dalam ujung atas
dari vagina sebanyak kurang kebih 3cc.
Dalam air mani terdapat spermatozoa (se-sel mani) sebanyak kurang lebih 100-12
juta tiap cc. Bentuk sel mani seperti kecebong
dengan kepala yang lonjong dan ekor yang panjang seperti cambuk.
Antara kepala dan ekor masih dapat
dibedakan bagian tengah atau laher. Inti sel terdapat pada kepala sedangakan
ekor berguna untuk bergerak maju. Karena pergerakan ini maka dalam satu jam saja spermatozoa melalui canalis
cervicalis dan cavum uteri kemudian berada dalam tuba. Di sini sel mani
menunggu kedatangan sel telur. Jika kebetulan pada saat ini terjadi
ovulasi,maka mungkin fertilisasi berlangsung.
OVULASI
Ovulasi (pelepasan sel telur) adalah
merupakan bagian dari siklus menstruasi normal, yang terjadi sekitar 14 hari
sebelum menstruasi. Sel telur yang dilepaskan bergerak ke ujung tuba falopii
(saluran telur) yang berbentuk corong, yang merupakan tempat terjadiny
pembuahan.Jika tidak terjadi pembuahan, sel telur akan mengalami kemunduran
(degenerasi) dan dibuang melalui vagina bersamaan dengan darah menstruasi. Jika
terjadi pembuahan, maka sel telur yang telah dibuahi oleh sperma ini akan
mengalami serangkaian pembelahan dan tumbuh menjadi embrio (bakal janin).
Jika pada ovulasi dilepaskan lebih
dari 1 sel telur dan kemudian diikuti dengan pembuahan, maka akan terjadi
kehamilan ganda, biasanya kembar 2. Kasus seperti ini merupakankembar
fraternal.Kembar identik terjadi jika pada awal pembelahan, sel telur yang
telah dibuahi membelah menjadi 2 sel yang terpisah atau dengan kata lain,kembaridentik
berasaldari 1 sel telur.
Pada saat ovulasi, lapisan lendir di
dalam serviks (leher rahim) menjadi lebih cair, sehingga sperma mudah menembus
ke dalam rahim. Sperma bergerak dari vagina sampai ke ujung tuba falopii yang
berbentuk corong dalam waktu 5 menit. Sel yang melapisi tuba falopii
mempermudah terjadinya pembuahan dan pembentukan zigot.
Implantasi adalah penempelan
blastosis ke dinding rahim, yaitu pada tempatnya tertanam. Blastosis biasanya
tertanam di dekat puncak rahim, pada bagian depan maupun dinding
belakang.Dinding blastosis memiliki ketebalan 1 lapis sel, kecuali pada daerah
tertentu terdiri dari 3-4 sel.Sel-sel di bagian dalam pada dinding blastosis
yang tebal akan berkembang menjadi embrio, sedangkan sel-sel di bagian luar tertanam
pada dinding rahim dan membentuk plasenta (ari-ari).
Plasenta menghasilkan hormon untuk
membantu memelihara kehamilan dan memungkinkan perputaran oksigen, zat gizi
serta limbah antara ibu dan janin.
Implantasi mulai terjadi pada hari ke 5-8 setelah pembuahan dan selesai pada hari ke 9-10.Dinding blastosis merupakan lapisan luar dari selaput yang membungkus embrio (korion). Lapisan dalam (amnion) mulai dibuat pada hari ke 10-12 dan membentuk kantung amnion. Kantung amnion berisi cairan jernih (cairan amnion) dan akan mengembang untuk membungkus embrio yang sedang tumbuh, yang mengapung di dalamnya.
Implantasi mulai terjadi pada hari ke 5-8 setelah pembuahan dan selesai pada hari ke 9-10.Dinding blastosis merupakan lapisan luar dari selaput yang membungkus embrio (korion). Lapisan dalam (amnion) mulai dibuat pada hari ke 10-12 dan membentuk kantung amnion. Kantung amnion berisi cairan jernih (cairan amnion) dan akan mengembang untuk membungkus embrio yang sedang tumbuh, yang mengapung di dalamnya.
Tonjolan kecil (vili) dari plasenta
yang sedang tumbuh, memanjang ke dalam dinding rahim dan membentuk percabangan
seperti susunan pohon. Susunan ini menyebabkan penambahan luas daerah kontak
antara ibu dan plasenta, sehingga zat gizi dari ibu lebih banyak yang sampai ke
janin dan limbah lebih banyak dibuang dari janin ke ibu. Pembentukan plasenta
yang sempurna biasanya selesai pada minggu ke 18-20, tetapi plasenta akan terus
tumbuh selama kehamilan dan pada saat persalinan beratnya mencapai 500 gram.
PERKEMBANGAN EMBRIO
Embrio pertama kali dapat dikenali
di dalam blastosis sekitar 10 hari setelah pembuahan. Kemudian mulai terjadi
pembentukan daerah yang akan menjadi otak dan medulla spinalis, sedangkan
jantung dan pembuluh darah mulai dibentuk pada hari ke 16-17. Jantung mulai
memompa cairan melalui pembuluh darah pada hari ke 20 dan hari berikutnya
muncul sel darah merah yang pertama. Selanjutnya, pembuluh darah terus
berkembang di seluruh embrio dan plasenta.
Organ-organ terbentuk sempurna pada
usia kehamilan 12 minggu (10 minggu setelah permbuahan), kecuali otak dan
medulla spinalis, yang terus mengalami pematangan selama kehamilan. Kelainan
pembentukan organ (malformasi) paling banyak terjadi pada trimester pertama (12
minggu pertama) kehamilan, yang merupakan masa-masa pembentukan organ dimana
embrio sangat rentan terhadap efek obat-obatan atau virus. Karena itu seorang
wanita hamil sebaiknya tidak menjalani immunisasi atau mengkonsumsi obat-obatan
pada trimester pertama kecuali sangat penting untuk melindungi kesehatannya.
Pemberian obat-obatan yang diketahui dapat menyebabkan malformasi harus
dihindari.
Pada awalnya, perkembangan embrio
terjadi dibawah lapisan rahim pada salah satu sisi rongga rahim, tetapi pada
minggu ke 12, janin (istilah yang digunakan setelah usia kehamilan mencapai 8
minggu) telah mengalami pertumbuhan yang pesat sehingga lapisan pada kedua sisi
rahim bertemu (karena janin telah memenuhi seluruh rahim).
MENENTUKAN USIA KEHAMILAN
Secara konvensional, kehamilan
dihitung dalam minggu, dimulai dari hari pertama menstruasi terakhir.Ovulasi
biasanya terjadi 2 minggu sesudah menstruasi dan pembuahan biasanya terjadi segera
setelah ovulasi, karena itu secara kasar usia embrio adalah 2 minggu lebih muda
daripada jumlah minggu yang secara tradisional dipakai untuk menyatakan usia
kehamilan.
Dengan kata lain, seorang wanita
yang hamil 4 minggu sedang mengandung embrio yang berumur 2 minggu. Jika
menstruasinya tidak teratur, maka perbedaan yang pasti bisa lebih atau kurang
dari 2 minggu.Untuk praktisnya, jika seorang wanita menstruasinya terlambat 2
minggu, dikatakan telah hamil 6 minggu.
Kehamilan berlangsung rata-rata selama
266 hari (38 minggu) dari masa pembuahan atau 280 hari (40 minggu) dari hari
pertama menstruasi.
Untuk menentukan tanggal perkiraan persalinan bisa dilakukan perhitungan berikut:
Untuk menentukan tanggal perkiraan persalinan bisa dilakukan perhitungan berikut:
-
Tanggal menstruasi
terakhir ditambah 7
-
Bulan menstruasi
terakhir dikurangi 3
-
Tahun
menstruasi terakhir ditambah 1
Hanya 10% wanita hamil yang
melahirkan tepat pada tanggal perkiraan persalinan, 50% melahirkan dalam waktu
1 minggu dan hampir 90% yang melahirkan dalam waktu 2 minggu sebelum atau
setelah tanggal perkiraan persalinan. Persalinan dalam waktu 2 minggu sebelum
maupun sesudah perkiraan persalinan masih dianggap normal.Kehamilan terbagi
menjadi periode 3 bulanan, yang disebut sebagai:
-
Trimester
pertama (minggu 1-12)
-
Trimester
kedua (minggu 13-24)
-
Trimester
ketiga (minggu 25-persalinan).
MENDETEKSI KEHAMILAN
Jika seorang wanita yang biasanya
mengalami menstruasi yang teratur mengalami keterlambatan 1 minggu atau lebih,
mungkin dia hamil. Pada awal kehamilan, wanita hamil bisa mengalami
pembengkakan payudara dan mual, kadang disertai muntah.
PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA KEHAMILAN YANG DIAKIBATKAN
HORMON
Pembengkakan payudara terjadi akibat
bertambahnya kadar hormon wanita (terutama estrogen, juga progesteron). Mual
dan muntah terjadi akibat estrogen dan HCG (human chorionic gonadotropin).
Kedua hormon ini membantu memelihara kehamilan dan mulai dihasilkan oleh
plasenta pada sekitar 10 hari setelah pembuahan.
Pada awal kehamilan, banyak wanita yang merasa sangat lelah dan beberapa wanita mengalami perut kembung.Jika seorang wanita hamil, serviksnya lebih lunak dan rahim juga lebih lunak dan membesar.Biasanya vagina dan serviks menjadi kebiruan sampai ungu, karena pembuluhnya penuh terisi darah.Perubahan ini bisa terlihat pada pemeriksaan panggul.
Pada awal kehamilan, banyak wanita yang merasa sangat lelah dan beberapa wanita mengalami perut kembung.Jika seorang wanita hamil, serviksnya lebih lunak dan rahim juga lebih lunak dan membesar.Biasanya vagina dan serviks menjadi kebiruan sampai ungu, karena pembuluhnya penuh terisi darah.Perubahan ini bisa terlihat pada pemeriksaan panggul.
Biasanya untuk menentukan kehamilan dilakukan
tes kehamilan pada darah maupun air kemih.Tes kehamilan ELISA (enzyme-linked
immunosorbent assay) bisa dengan segera dan mudah mendeteksi kadar HCG yang
rendah di dalam air kemih.
Selama 60 hari pertama kehamilan yang normal dengan 1 janin, kadar HCG berlipatganda setiap 2 hari.Selama kehamilan, rahim terus membesar. Pada kehamilan 12 minggu, rahim membesar keluar panggu, yaitu ke arah perut dan biasanya dapat dirasakan jika dokter memeriksa perut bagian bawah.Rahim terus membesar sampai setinggi pusar pada kehamilan 20 minggu dan sampai ke tulang iga bagian bawah pada usia kehamilan 36 minggu.
Selama 60 hari pertama kehamilan yang normal dengan 1 janin, kadar HCG berlipatganda setiap 2 hari.Selama kehamilan, rahim terus membesar. Pada kehamilan 12 minggu, rahim membesar keluar panggu, yaitu ke arah perut dan biasanya dapat dirasakan jika dokter memeriksa perut bagian bawah.Rahim terus membesar sampai setinggi pusar pada kehamilan 20 minggu dan sampai ke tulang iga bagian bawah pada usia kehamilan 36 minggu.
Cara lain untuk mendeteksi
kehamilan:
·
Denyut
jantung janin bisa terdengar melalui stetoskop khusus atau USG Doppler.
Dengan
bantuan steteoskop khusus, denyut jantung janin bisa terdengar pada usia kehamilan 18-20 minggu; sedangkan jika
menggunakan USG Doppler, denyut jantung janin bisa terdengar pada usia
kehamilan 12-14 minggu.
·
Merasakan
pergerakan janin.
Ibu bisa
merasakan gerakan janin pada kehamilan 16-20 minggu. Wanita yang sebelumnya
pernah hamil akan meraskan gerakan janin ini lebih awal.
·
Memeriksa
rahim dengan USG.
Rahim yang
membesar bisa dilihat dengan USG pada kehamilan 6 minggu, demikian juga halnya
dengan denyut jantung janin
DAFTAR PUSTAKA
Obstetri fisiologi.1983. Bandung:Eleman.
Widyastuti yani dkk. 2009.Kesehatan
Reproduksi. Yogyakarta: Fitramaya.
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking